ISTIQOMAH SELEPAS RAMADHAN

Mempertahankan kualitas amaliah Ramadhan agar tetap istiqamah di bulan-bulan berikutnya adalah sangat penting. Tapi ini tidak mudah, kecuali bagi orang – orang yang mendapat hidayah dari Allah SWT. Maka kita butuh doa agar istiqamah, karena Allah mampu membolak balikan hati kita.

Oleh karena itu, dNabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sering mengamalkan do’a berikut. يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu.

Beberapa doa dalam Al-Qur’an yang dapat diajarkan dan diamalkan. Supaya kita selalu terus istiqamah untuk menjalankan amalan adalah. رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ “Ya Rabb kami, janganlah Engkau menjadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan limpahkanlah kepada kami rahmat dari sisiMu; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).” (QS. Ali Imron: 8)

Ummu Salamah pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “ Wahai Rasulullah kenapa engkau lebih sering berdo’a dengan do’a ,يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, يَا أُمَّ سَلَمَةَ إِنَّهُ لَيْسَ آدَمِىٌّ إِلاَّ وَقَلْبُهُ بَيْنَ أُصْبُعَيْنِ مِنْ أَصَابِعِ اللَّهِ فَمَنْ شَاءَ أَقَامَ وَمَنْ شَاءَ أَزَاغَ “ Wahai Ummu Salamah, namanya hati manusia selalu berada di antara jari-jemari Allah. Siapa saja yang Allah kehendaki, maka Allah akan berikan keteguhan dalam iman. Allah bisa menyesatkan siapa pun yang dikehendaki-Nya. Allah lebih mencintai amalan yang dilakukan secara istiqamah dan konsisten meskipun sedikit, daripada amalan yang banyak tetapi tidak konsisten.

Sebagaimana disebutkan dalam hadist ’Aisyah radhiyallahu ’anha; beliau mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, أَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَدْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ ”Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang kontinu walaupun itu sedikit.” (HR. Al Bukhari dan Muslim). Semoga kita bisa istiqamah 🤲🤲

Wassalam. Subchan Bashori.

Leave a Reply